Manajemen Sumber Daya Manusia ( Tugas 2 )



1.Analis Pekerjaan (Job Analysis)
 Hadari Nawawi, Job Analysis/analisis pekerjaan/jabatan adalah kegiatan menghimpun dan menyusun informasi tentang tugas, jenis pekerjaan dan tanggung jawabnya yang bersifat khusus.
 Menurut Moekijat, bahwa Job analysis terdiri dari 2  perkataan yaitu job dan analyisis. Job ada yang menerjemahkan tugas, ada pula yang menerjemahan pekerjaan, sedangkan analysis  berasal dari kata analyse yang berarti memisah-misahkan atau menguraikan.  Dalam job analysis berarti kita memisah-misahkan job (jabatan) menjadi bagian-bagian job yang disebut task (bagian atau unsur jabatan).[1] 
Sedangkan menurut  Ike Kusdiyah Rachmawati, bahwa “ analisis Jabatan adalah prosedur untuk menetapkan tugas dan tuntutan keterampilan dari suatu jabatan dan orang macam apa yang akan dipekerjakan.[2] Selanjutnya menurut Mariot Tua Efendi Hariandja, bahwa job analysis adalah usaha untuk mencari tahu tentang jabatan atau pekerjaan yang bekaitan dengan tugas-tugas dilakukan  dalam jabatan tersebut.[3]
 Menurut Umar (2005:6) bahwa analisis  pekerjaan adalah merupakan suatu proses untuk menentukan isi suatu pekerjaan sehingga dapat dijelaskan orang lain untuk tujuan manajemen.

2. Deskripsi Pekerjaan ( Job Description )
Deskripsi pekerjaan merupakan produk yang pertama dan langsung dari proses analisis pekerjaan, yaitu berupa pernyataan  akurat dan ringkas tentang apa yang diharapkan akan dilakukan oleh karyawan didalam pekerjaannya maupun tugas-tugas yang dilaksanakan oleh pemangku jabatan
Garry Dessler (1997),deskripsi pekerjaan (job description) ialah suatu daftar tugas, tanggung jawab, hubungan laporan, kondisi kerja, kepedulian atas tanggung jawab suatu jabatan, serta produk dari analisis jabatan.[7]
 T. Hani Handoko (1988),deskripsi pekerjaan (job description) ialah suatu pernyataan tertulis yang menguraikan fungsi, tugas-tugas, tanggung jawab, wewenang, kondisi kerja, dan aspek-aspek pekerjaan tertentu lainnya.[8]
Job description (uraian jabatan) merupakan dokumen formal organisasi yang berisi ringkasan informasi penting mengenai suatu jabatan untuk memudahkan dalam membedakan jabatan yang satu dengan yang lain dalam suatu organisasi.
Uraian jabatan tersebut disusun dalam suatu format yang terstruktur sehingga informasi mudah dipahami oleh setiap pihak yang berkaitan di dalam organisasi. Pada hakikatnya, uraian jabatan merupakan bahan baku dasar dalam pengelolaan SDM di organisasi, dimana suatu jabatan dijelaskan dan diberikan batasan.Uraian pekerjaan (job descriptions) dan uraian jabatan diketahui serta disusun berdasarkan informasi yang telah dihasilkan oleh analisis pekerjaan.
Uraian pekerjaan atau jabatan harus ditetapkan secara jelas untuk setiap jabatan, supaya pejabat tersebut mengetahui tugas dan tanggung jawab yang harus dilakukannya. Uraian pekerjaan akan memberikan ketegasan dan standar tugas yang harus dicapai oleh seorang pejabat yang memegang jabatan tersebut. Uraian pekerjaan ini menjadi dasar untuk menetapkan spesifikasi pekerjaan dan evaluasi pekerjaan bagi pejabat yang memegang jabatan itu. Uraian pekerjaan yang kurang jelas akan meng¬akibatkan seorang pejabat kurang mengetahui tugas dan tanggung jawabnya.
Uraian pekerjaan adalah informasi tertulis yang menguraikan tugas dan tang¬gung jawab, kondisi pekerjaan, hubungan pekerjaan, dan aspek-aspek pekerjaan pada suatu jabatan tertentu dalam organisasi.

3. Human Resource Planning
Human resource planning(perencanaan sumber daya manusia) atau biasa disebut sebagai workforce planning dapat membantu Anda untuk memastikan bahwa bisnis Anda memiliki orang-orang yang tepat dalam tim, yaitu mereka yang memiliki skill untuk berkompetisi, berinovasi, serta mampu mengembangkan perusahaan Anda. Pasalnya, tidak ada perusahaan yang tidak mau menanggung resiko kekurangan keahlian (skill).
Human resource planning adalah proses perencanaan yang membantu perusahaan untuk merekrut, memelihara, dan mengoptimalisasi penugasan orang-orang yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan tujuan bisnis. Selain itu, dengan melakukan perencanaan ini, para pegawai juga dapat menyikapi berbagai perubahan pada lingkungan luar (perusahaan).

4.  Job Specification
Job specification adalah uraian tentang persyaratan yang diperlukan bagi seseorang yang akan memangku/melaksanakan sesuatu jabatan/pekerjaan. Spesifikasi jabatan/pekerjaan mengandung hal-hal sbb:
a. Identifikasi Jabatan
•       Nama
•       Kode
•       Bagian
b. Persyaratan Jabatan
•       Pendidikan
•       Tingkat kecerdasan minimum yang diperlukan
•       Pengalaman yang diperlukan
•       Pengetahuan dan keterampilan
•       Peryaratan fisik
•       Status perkawinan
•       Jenis kelamin
•       Usia
•       Kewarganegaraan
•       Kualifiaksi emosi
•       Kemampuan-kemampuan khusus lainnya

http://arifannisa.blogspot.com/2013/04/job-analysis-job-description-and-job.html?m=1
https://winpsikologi.wordpress.com/2012/04/23/pengertian-dan-tujuan-analisis-jabatan/


Komentar